Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2016

Love Kids

Siapa yang tidak suka anak-anak? //Yuuk cungg Jika Anda adalah salah satu yang akan mengangkat jari mungkin tinggi-tinggi.Maaf, so poor you are!:D Why-why-why and why? They're adorable, aren't? So free and fun. Tidak kah anda tahu sebuah keceriaan tanpa dikomando akan muncul dari benak setiap manusia, ketika ia melihat seorang anak, atau mungkin banyak anaak. Wuaaa, love kids. Pemikiran dan tindakan tiba-tiba | Muka bingung ketika ditanya | Kelakuan aneh, sehabis nonton video (karena sukanya niru2)| Mengomentari sesuatu menurut imaginasi | atau suatu tindakan kecil dari mereka yang menurut anda so sweet || Tante, tante, nanti adiku kalau udah lahir. Aku kasih nama Bumble bee.XD Dan anda tahu.. Saat ini saya sedang mempersiapkan bekal menjadi seorang ibu? || What's? When're you to be wife? || keep calm :D Saya menikmati aktivitas ini. Dan sedang mengadakan penelitian. How to: mengganti popok | menggendong bayi | menenangkan bayi | menidurkan b

Ingin memelukmu, itu saja.

Gambar
Tidak bisa dipungkiri, bahwa hati ini rindu. Sejak kepergianmu 5 Juni 2016 lalu. Bibirku memaksa untuk tersenyum bersama airmata. Aku ini kenapa? aku merindukanmu.nasehatmu. pelukmu. Itu saja. Semua tentang ketenangan. Dan motivasiku. Ini bukan sesuatu yang hilang. Kamu harus sadari itu. Hanya saja fisik itu tidak lagi bisa kau lihat. Semua akan tetap ada dalam ingatan. Dan niatmu. Genggam semua dengan kesabaran. Pasti akan ada waktunya untuk bertemu. Sampaikan salam dan doa untuknya ya Rabb. Berikan Ia tempat terbaik disisimu. Tempat terindah untuk kami berlima kembali bertemu. Untuk memeluk bersama, karena cinta. Aku rindu Ibu.

Tentang Alasan

Gambar
Bissmillah.. “ Alasan adalah sekumpulan kata, yang berisi ungkapan untuk menjawab pertanyaan mengapa melakukan/tidak melakukan suatu tindakan .” –Ratna- Tentang alasan, Mengapa 10 bulan ngga ngeblog ?? 10 bulan terakhir ini saya terlalu banyak meluangkan waktu untuk menyapa rasa lelah lahir maupun batin. Fikiran dan tenaga terkuras dengan rutinitas pekerjaan. Sampai pada akhirnya saya benar-benar mengabaikan apa yang sedang saya perjuangkan untuk menjadi habbit. Ya, Menulis.   Dan benar saja, tekanan dalam bekerja, perkerjaan yang tidak sesuai passion, ditambah perjalanan ke kantor yang penuh perjuanagn untuk menembus kemacetan ibukota telah menyita waktu, kesemuanya membangkitkan rasa lelah dan moody . Dan meluangkan waktu untuk rehat, dan menghilangkan penat adalah konsekuensinya. Muncullah kata ngga ada waktu, udah ngga sempet buat nulis. Hingga akhirnya, mengendap semangat menulis kembali. Tidak ada mood untuk dibagikan dalam tulisan. Kapan terakhir saya menu