Nikmatnya buah keimanan
barangkali nikmatnya iman hanya akan terasa bagi mereka yang benar-benar sudah merasakannya.. ketenangan, ikhlas, sabar, syukur itulah buah bagi mereka sudah merasakan iman di hatinya.. dan itu sebuah nikmat..Kenapa?? karena saya menyadari tidak semua orang diberikan nikmat seperti ini, hanya bagi mereka yang mau menjemputnya..ya bgi mereka yang mau berfikir positif akan segala macam bentuk ujian kehidupan,, resah, gelisah, takut, tidak nyaman, galau, dkk akan sell mengintai orang2 yg rapuh,, contoh hal kecil ttg pemaknaan iman yang sy pelajari: sebagaimana anak kuliahan, akan bermacam-macam tanggapan kalo dosen ngasih tugas mingguan atau tugas besar. A: "malesi, tugas terus-terusan" B: "Ah, bapaknya rempong" C: "Ya Allah, tugas lagi tugas lagi, kapan mainnya kalo giniii." D: (cemberut) kebanyakan pasti akan ada penolakan-penolakan,Kenapa? bukankah Allah sudah bilang tidak akan allah memberikan cobaan/ujian diluar batas kemampuan seorang hambaN...